Sabtu, 27 Februari 2010

Bisa Manggung di Java Jazz Festival 2010

Bisa Manggung di Java Jazz Festival 2010

bisa-manggung-di-java-jazz-festival-2010.jpgTidak cuma nonton, tapi sekarang lo bisa juga wujudin impian lo buat manggung di Java Jazz Festival 2010. dan berhadiah pula.

Java Jazz Festival yang tahun ini bakalan digelar tanggal 5, 6, dan 7 Maret. Bakal menampilkan penyanyi-penyanyi keren dari John Legend, Toni Braxton, serta sederet musisi dan band jazz lainnya dari mancanegara.

Musisi dan band jazz dari Indonesia juga tak mau ketinggalan buat tampil di Java Jazz tahun ini. Bakal ada RAN, Soulvibe, TIKA & the dissidents, Maliq & D’Essentials, Endah & Resha, dan masih banyak lagi .

Bedanya, di gelaran Java Jazz yang ke-enam ini, lo semua bisa menyalurkan bakat lo dalam musik Jazz di ajang bergengsi AXIS JAVA JAZZ FESTIVAL dan menangin total hadiah puluhan juta rupiah.

Audisi bakal dibuka untuk solo performance dan grup jazz (maksimal 5 orang), dengan usia 15-35 tahun. Salah satu syaratnya adalah lo dan anggota band lo lainnya belum dikontrak oleh label manapun.

A mild Live Wanted 2010 Telah Dimulai

A mild Live Wanted 2010 Telah Dimulai

a-mild-live-wanted-2010-dimulai.jpgSelalu tampil beda setiap tahunnya, begitupun penyelenggaraan Wanted 2010 tahun ini.

Selalu melakukan inovasi untuk terus meningkatkan kualitas penyelenggaraan Wanted setiap tahunnya, kali ini telah dirancang beberapa aktivitas pendukung yang berisi materi serta praktek seputar industri musik Indonesia. Dimulai dari Wanted Session, Wanted Selection, hingga Wanted Camp. Dengan rangkaian aktivitas itu, diharap band-band peserta Wanted: makin siap bersaing di industri musik Indonesia,” ujar Olivia Brand Manager A Mild.

Ajang pencarian band baru versi Wanted ini telah melahirkan beberapa nama yang kini sudah populer di masyarakat antara lain d’Massiv, domino dan Geisha.

Dan mulai tanggal 23 Januari hingga 11 April 2010, Wanted Session akan diadakan di 15 kota besar di Indonesia. Di acara ini, panitia sudah mulai menerima CD live demo dari calon peserta Wanted 2010. Tak hanya diisi penampilan band, acara ini juga akan diisi dengan klinik musik.

Kemudian sesi Wanted Selection yang terbagi dalam beberapa tahap: penyerahan CD live demo di Drop Box Zone di 20 area dan PO BOX WANTED JKT 10000 yang telah ditentukan panitia. CD yang telah terkumpul akan diseleksi oleh dewan juri CD di Jakarta. 20 band terbaik dari masing-masing area akan dipilih, sehingga ada 400 band berhak maju ke tahap Area Selection.
Di tahap Area selection, ada 20 band yang akan dinilai langsung oleh dewan juri nasional dan mengambil satu band terbaik. Akhirnya, akan ada total 20 band finalis untuk ikut serta di Wanted Camp.

Wanted Camp ialah program intensif selama lima hari. Dimana dalam tahap ini, 20 band finalis mendapat teori dan praktek seputar industri musik (semacam simulasi industri musik Indonesia). Bisa dikatakan, Wanted Camp ini semacam program televisi Amazing Race. Dan ditahap akhirini, 20 band finalis akan tampil di Final Selection dan dinilai langsung oleh dewan juri.

Dewan juri yang akan terlibat di Wanted 2010 adalah: Capung Java Jive,Noey Java Jive, Anton Wahyudi (Program Director Motion FM) dan Bhita Asri Herwanty (Music Director I Radio).Kemudian Musica Studio’s dan Trinity Optima Production yang masih dipercaya menjadi rekan A mild Live Wanted 2010.

Dan Semoga Wanted 2010 ini kembali menghasilkan positif bagi kemajuan industri musik Indonesia.

Jumat, 26 Februari 2010

Lirik The SIGIT – Did I Ask Your Opinion



hertz-dyslexia-mini-album-terbaru-the-sigit.jpg

Lirik The SIGIT – Did I Ask Your Opinion


dun talks no more
idnt wanna listen to those bullshit anymore
dun talks no more
idnt wanna listen to the craps anymore
dun talks no more yeah..

did i ask yr opinion?
u only talk when i want u to do so

dun talks no more..
idnt wanna hear bout it or think bout it
idnt want to face around my fren
and i dnt want to wheels around my gang


Kamis, 25 Februari 2010

lirik lagu kiling me inside tanpa dirimu





Lirik Killing Me Inside - Tanpa Dirimu

Aku memang bukan yg terbaik,

Untukmu.

Dan aku memang bukan yang terindah

Bagimu.

Mungkin semuanya tidak seperti

Saat kita bisa berbagi bersama

Aku takkan rela bila kau tak ada

Disiku

Reff:

Kuberlari dan terjatuh (disini)

Kumencari dan tak ada (dirimu)

Aku sendiri dan aku berdiri

Hanya untuk bersamamu

Aku disini selalu menanti

Saat nanti kau akan kembali

Mungkin seandainya kau hadir disini

Saat aku lelah dan tak tau arah

Aku takkan rela

Bila kau tak ada

Disisiku.

Back to Reff.

Aku memang bukan yg terbaik.

Kamis, 18 Februari 2010

album band indie terbaru

Hertz Dyslexia, Sebuah Eksperimen The S.I.G.I.T


TEMPO Interaktif, Jakarta: Setelah tertunda sekitar empat bulan, band rock asal Bandung, The Super Insurgent Group of Intemperance Talent (The S.I.G.I.T), mengeluarkan mini album bertajuk "Hertz Dyslexia". Dalam mini album ini, The S.I.G.I.T mencoba menggali kemampuan mereka dengan membawakan lagu bernuansa pop, tanpa meninggalkan karakter rock n roll.

"Hertz Dyslexia" dijual bersamaan dengan "The Dyslexia Concert" yang digelar di The Venue Concert Hall, Eldorado, Bandung, Sabtu (20/6).

The S.I.G.I.T adalah Donar Armando Ekana alias Acil, 26 tahun (drum), Aditya Bagja Mulyana alias Adit, 27 tahun (bas), Farri Icksan Wibisana, 26 tahun (gitar), dan terakhir Rektivianto Yoewono, 27 tahun (vokal dan gitar).

Seperti album perdana mereka "Visible Idea of Perfection", "Hertz Dyslexia" masih mengusung karakter khas rock n roll. Dengarkan saja lagu "Money Making", "Verge of Puberty", atau "The Party". Namun, The S.I.G.I.T juga seakan bereksperimen dengan lagu bernada sendu seperti "Only Love Can Break Your Heart" dan "Midnight Mosque Song".

"Hertz Dyslexia" dibuka dengan lagu "Money Making" yang sudah beredar cukup lama di situs myspace mereka. Berbeda dengan lagu-lagu The S.I.G.I.T sebelumnya, "Money Making" melemparkan pertanyaan bernada filosofis. Dengan lirik yang relatif pendek, sang penulis lirik tidak berusaha berceramah.

Tengok saja penggalan lirik "Money Making" yang dibuat Rekti berikut ini: "But what school has taught were money making/ Money making: a search for thrive? Design for life? Work until five/ Money making hell".

Pada lagu kedua, The S.I.G.I.T menyuguhkan "Bhang". Sekilas lagu ini mengingatkan pada riff gitar "Smoke on the Water" milik band Deep Purple. Pada "Bhang", The S.I.G.I.T juga bereksperimen dengan suara suling yang ditiup Rekti.

Dalam mini album ini, The S.I.G.I.T juga membawakan lagu penyanyi legenda Amerika Serikat Neil Young berjudul "Only Love Can Beak Your Heart". Lagu ini membuktikan bahwa The S.I.G.I.T mampu mengemas lagu berirama pop. Harmonisasi suara Rekti dengan Adit terdengar selaras. Saat dibawakan di "The Dyslexia Concert", kualitas pemaduan suara mereka terasa lebih bagus lagi.

Mini album ini ditutup dengan "Midnight Mosque Song". Lagu tersebut masih memberi nuansa seperti lagu di album perdana mereka, "The Provocateur".

"Hertz Dyslexia" awalnya dijadwalkan keluar pada Februari lalu. Akan tetapi, mini album ini tersendat di tangan Lembaga Sensor Film. Pasalnya, "Hertz Dyslexia" juga menyertakan bonus berupa DVD konser The S.I.G.I.T di AACC Bandung, 16 Desember 2006.

The Insurgent Army, sebutan para penggemar The S.I.G.I.T, bakal dipuaskan dengan 14 lagu yang ada dalam DVD tersebut. Selain itu, sampul yang digarap El Fandiary membuat mini album ini memiliki nilai karya seni tersendiri.

Menurut Rekti, "Hertz Dyslexia" menjadi jembatan bagi album kedua The S.I.G.I.T. Sementara Acil mengaku mereka belum berani mengeluarkan album kedua karena merasa belum nyaman dengan materi di "Hertz Dyslexia".

Dengan perubahan pesat dari mini album pertama mereka, The Super Insurgent Group of Intemperance Talent, ke album perdana, "Visible Idea of Perfection", album kedua The S.I.G.I.T layak dinantikan.